Faktor Fundamental yang Pengaruhi Harga Emas di Tahun 2025

Faktor Fundamental yang Pengaruhi Harga Emas di Tahun 2025

Harga emas, yang mengalami lonjakan signifikan pada tahun 2025, dipengaruhi oleh sejumlah faktor fundamental yang saling berkaitan. Pergerakan harga emas mencapai sekitar $4.068 per troy ounce pada awal November 2025, mencerminkan kenaikan sekitar 55% sejak awal tahun. Pemahaman tentang dinamika yang mendasari perubahan ini sangat penting bagi para investor dan pengamat pasar.

Salah satu faktor utama adalah meningkatnya ketidakpastian ekonomi dan geopolitik yang menyebabkan lonjakan permintaan emas sebagai aset perlindungan. Saat pasar saham berfluktuasi dan ketegangan internasional meningkat, para investor cenderung beralih ke emas sebagai penyimpan nilai yang lebih aman. Fenomena ini terlihat jelas dalam peningkatan aliran pembelian oleh bank sentral yang mendiversifikasi cadangan mereka untuk mengurangi risiko terkait fluktuasi mata uang dan ketegangan internasional.

Bank sentral di seluruh dunia, termasuk negara-negara besar, telah meningkatkan akuisisi emas mereka. Goldman Sachs memperkirakan bahwa pada kuartal keempat 2025, bank sentral akan membeli rata-rata 80 ton emas per bulan. Pada bulan September 2025 saja, pembelian mencapai 64 ton, meningkat dari 21 ton pada bulan sebelumnya. Kecenderungan ini menunjukkan bahwa diversifikasi cadangan menjadi semakin penting di tengah ketidakpastian ekonomi global.

Selain itu, aliran dana yang masuk ke dalam dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) juga tetap tinggi, menambah permintaan di pasar fisik. Investasi di ETF emas memberikan cara yang mudah bagi investor kecil untuk berpartisipasi dalam pasar emas, yang pada gilirannya meningkatkan tekanan beli.

Pengumuman mengenai potensi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve juga berperan penting dalam mempengaruhi harga emas. Ekspektasi bahwa suku bunga akan tetap rendah atau bahkan lebih rendah dalam waktu dekat meningkatkan daya tarik emas, karena imbal hasil obligasi yang lebih rendah membuat emas, yang tidak memberikan imbal hasil, menjadi lebih menarik. Dalam konteks ini, ekspektasi pasar akan kebijakan moneter yang lebih longgar menciptakan tekanan tambahan untuk kenaikan harga emas.

Faktor Penggerak Harga Emas

Faktor lain yang perlu diperhatikan adalah kebijakan fiskal, seperti rencana Indonesia yang akan mulai mengenakan pajak ekspor emas, dengan tarif antara 7,5% hingga 15% pada tahun 2026. Kebijakan ini diperkirakan dapat mengurangi pasokan global emas, mendukung harga ketika harga berada di tingkat tinggi.

Akhirnya, keterbatasan pasokan emas jelas menjadi pertimbangan utama. Total emas yang pernah ditambang diperkirakan hanya sekitar 220.000 ton dengan produksi tahunan yang stabil di sekitar 3.600 ton. Ini menunjukkan bahwa jika ada lonjakan permintaan, meskipun kecil, harga emas dapat melonjak tajam. Sejumlah analis mencatat bahwa jika hanya 1% dari kekayaan global dialihkan ke dalam bentuk emas, harga bisa melonjak dengan signifikan.

Secara keseluruhan, kombinasi ketidakpastian ekonomi, pembelian signifikan oleh bank sentral, aliran investasi ke dalam produk ETF, ekspektasi kebijakan moneter yang lebih akomodatif, dan kebijakan fiskal yang ketat telah menciptakan lingkungan yang menguntungkan bagi pergerakan harga emas. Ke depan, investor perlu mengikuti perkembangan ini dengan seksama, karena faktor-faktor ini dapat secara dramatis mempengaruhi nilai emas di pasar global.

Diterbitkan pada


Tentang Penulis

Dani Irawan

Berkecimpung di industri berjangka Indonesia sejak tahun 1995. Mengawali karir sebagai business consultant hingga level manajerial dan top manajemen pada beberapa perusahaan berjangka Indonesia. Saat ini fokus pada bidang riset dan edukasi sebagai analis pasar dan edukator di EsaFX Indonesia.

Buka Akun Demo

Artikel Terkait

  • Harga Emas Kemungkinan Masih Tetap Bullish Pada 2025

    ESANDAR  – Harga emas naik pada perdagangan di hari Kamis (02/01/2025), menjaga momentum sejak akhir tahun 2024 yang positif hingga memecahkan rekor. Para pedagang bersiap untuk pergeseran kebijakan yang diharapkan oleh Presiden terpilih AS Donald Trump yang akan membentuk prospek ekonomi dan suku bunga untuk tahun baru.

  • Kenaikan Inflasi AS Dibawah Perkiraan, Harga Emas Naik

    ESANDAR – Harga emas mencapai titik tertinggi lebih dari satu bulan pada awal perdagangan sesi Asia di hari Kamis (16/01/2025) setelah data menunjukkan inflasi inti AS naik kurang dari yang diharapkan pada bulan Desember. Hasil ini meningkatkan harapan pasar bahwa Federal Reserve dapat menurunkan suku bunga lebih lanjut.

  • Secara Teknis, Harga Emas Berpotensi Turun

    ESANDAR – Data Indek Harga Konsumen (Consumers Price Index, CPI) Amerika Serikat akan dirilis pada pukul 20.30 WIB pada hari ini. Secara teknis, harga emas di pasar spot menunjukkan peluang turunnya hingga ke $2.635. Pasar bersiap mengantisipasi pelantikan Presiden Donald Trump untuk masa jabatan keduanya pada minggu depan.

  • Harga Emas Di Jalur Kenaikan Mingguan Jelang Data NFP AS

    ESANDAR – Harga emas tetap stabil di hari Jumat (10/01/2025) selama jam-jam awal perdagangan Asia, bersiap untuk kenaikan secara mingguan terkuatnya sejak pertengahan November. Kenaikan harga saat ini ditengah sikap investor yang menunggu data pekerjaan non pertanian AS. Data ini dianggap penting untuk mengukur seberapa agresif Federal Reserve akan memangkas suku bunga tahun ini.

  • Harga Emas Stabil, Pasar Tunggu Lebih Banyak Data AS

    ESANDAR  – Harga emas bertahan pada hari Selasa (07/01/2025), dimana para investor menunggu lebih banyak data ekonomi yang akan dirilis pada akhir minggu ini. Mereka mencari petunjuk tentang lintasan suku bunga Federal Reserve untuk tahun ini.

esafx logo

    Legalitas

  • Perdagangan Berjangka Komoditi BAPPEBTI:

    No 86/BAPPEBTI/SP - PN/12/2014

  • Bursa Berjangka JFX:

    SPAB-070/BBJ/05/04

  • Kliring Berjangka Indonesia:

    26/AK-KBI/PB/111/2015

  • Sistem Perdagangan Alternatif:

    1164/BAPPEBTI/SP/5/2007

  • Pialang Berjangka Penerimaan Nasabah Elektronik On-Line BAPPEBTI:

    No 30/BAPPEBTI/KEP-PBK/10/2014

Unduh Aplikasi EsaFX Trader

EsaFX Trader iOs platformEsaFX Trader Android platform

Unduh Aplikasi MetaTrader 5

Meta Trader iOs platformMeta Trader Android platform

PT Esandar Arthamas Berjangka

Copyright © EsaFX

Registrasi

8120106860676

AGUNG PODOMORO LAND (APL) TOWER LT.36 UNIT T 7, JL. LETJEN S. PARMAN KAV.28, Desa/Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kec. Grogol Petamburan, Kota Adm. Jakarta Barat, Provinsi DKI Jakarta, Jakarta 11470, Indonesia.

Kontak

Disclaimers

Informasi Situs Web

Informasi di situs web ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran keuangan atau investasi profesional. Kami tidak membuat pernyataan atau jaminan, baik secara tersurat maupun tersirat, mengenai keakuratan, keandalan, kelengkapan, kesesuaian, atau ketersediaan informasi yang terdapat di situs web ini atau situs terkait lainnya. Setiap kepercayaan yang Anda berikan pada informasi tersebut sepenuhnya menjadi risiko Anda sendiri. Kami tidak akan bertanggung jawab atas kerugian atau kerusakan apa pun yang timbul dari penggunaan atau kepercayaan Anda terhadap informasi apa pun di situs web ini atau situs terkait Wilayah terbatas.

Informasi Wilayah yang tidak Dilayani

Informasi situs web PT EAB tidak bertujuan untuk menargetkan penduduk British Columbia, Quebec dan Saskatchewan, Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara), Iran, Amerika Serikat, dan Hong Kong; dan tidak untuk mengirim atau menggunakan informasi kepada orang di negara atau yurisdiksi di mana publikasi atau penggunaan informasi ini melanggar hukum dan peraturan lokal. PT EAB bekerjasama dengan Pedagang Peserta Sistem Perdagangan Alternatif dari Indonesia di bawah yurisdiksi BAPPEPTI.

Peringatan Investasi Berisiko Tinggi

Perdagangan Berjangka dan Sistem Perdagangan Alternatif adalah produk keuangan kompleks, dan penggunaannya dengan atribut perdagangan dengan leverage cenderung menyebabkan kerugian modal yang cepat, dan Anda mungkin diharuskan untuk menambah margin. Mohon pahami prinsip-produk dari Perdagangan Berjangka dan Sistem Perdagangan Alternatif dan pertimbangkan apakah Anda dapat menahan risiko ini sebelum memasuki pasar. Harga dan kinerja masa lalu dari semua instrumen derivatif keuangan tidak menjamin atau mewakili tren masa depan. Produk keuangan seperti itu tidak cocok untuk semua investor. Pastikan untuk sepenuhnya memahami semua risiko potensial sebelum memasuki pasar dan mencari saran independen ketika diperlukan.