Risk Appetite Meningkat, Wall Street Melonjak

Risk Appetite Meningkat, Wall Street Melonjak

ESANDAR – Wall Street dan bursa saham Eropa melonjak dan dolar melemah pada hari Jumat karena selera risiko investor menguat oleh laporan ketenagakerjaan AS yang kuat dan tanda-tanda Cina terbuka untuk negosiasi tarif. Ketiga indek saham utama AS mengalami kenaikan tajam, dimana saham sektor keuangan yang sensitif terhadap ekonomi, transportasi dan microchip mengungguli pasar yang lebih luas. Ketiga indek tersebut menuju keuntungan mingguan.

Perekonomian AS menambah lebih banyak lapangan pekerjaan dari yang diharapkan bulan lalu dan inflasi upah berada di bawah konsensus, menurut Departemen Tenaga Kerja, yang mendorong lonjakan imbal hasil acuan Treasury AS. Data ini menunjukkan bahwa perekonomian AS berjalan baik-baik saja. Pun demikian, mengenai dampak kebijakan tarif saat ini masih belum terungkap. Sejauh ini, belum banyak data yang muncul.

Sementara itu, Beijing sedang mengevaluasi tawaran Washington untuk mengadakan pembicaraan mengenai tarif yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump, kata Kementerian Perdagangan China, yang menandakan potensi de-eskalasi perang dagang yang mengguncang pasar.

China dan AS sama-sama mengambil langkah lambat tetapi berulang menuju negosiasi dan rekonsiliasi. Ini membuka halaman baru, seakan fase lepas kendali telah berakhir. Pelaku pasar tidak percaya bahwa tarif saat ini akan bertahan lama.

Sebagaimana diketahui bahwa kurangnya kejelasan mengenai bea masuk perdagangan AS-Cina telah menyebabkan kemerosotan yang nyata dalam prospek jangka panjang bisnis AS, sebagaimana ditunjukkan dalam putaran terbaru hasil pendapatan kuartalan.

Apple dan Amazon.com melaporkan pendapatan kuartalan pada Kamis malam dengan perkiraan yang mengecewakan, termasuk perkiraan biaya tarif Apple sebesar $900 juta. Laporan tersebut sedikit banyak memberi angin segar bagi kelompok saham megacap terkait kecerdasan buatan Magnificent Seven yang telah mengalami rebound minggu ini. Sementara General Motor memperingatkan kerugian $4 – $5 miliar terhadap pendapatan dan American Airlines menarik kembali perkiraan laba.

Indek Dow Jones naik 586,76 poin atau 1,44% menjadi 41.339,67, S&P 500  naik 93,31 poin atau 1,67% menjadi 5.697,77 dan Nasdaq naik 322,93 poin atau 1,83% menjadi 18.035,16.

Saham Eropa melonjak, menutup pembukuan pada minggu pendapatan yang sibuk karena bangkitnya harapan akan negosiasi perdagangan AS – Cina dan data ketenagakerjaan yang solid memicu optimisme investor.

Indeks saham MSCI Global naik 14,11 poin, atau 1,69%, menjadi 849,31. Indek STOXX 600 pan-Eropa indek naik 1,67%, sementara indeks FTSEurofirst 300 Eropa naik 36,55 poin atau 1,75%. Indek MSCI Asia Pasifik di luar Jepang ditutup naik 2,4% menjadi 594,90, sementara indek Nikkei 225 Jepang naik 378,39 poin atau 1,04% menjadi 36.830,69.

Imbal hasil obligasi pemerintah naik karena data ketenagakerjaan yang kuat menyebabkan investor mengurangi taruhan pada penurunan suku bunga Federal Reserve pada bulan Juni. Obligasi pemerintah juga tertekan karena kekhawatiran Jepang akan memanfaatkan kepemilikan utang AS yang besar sebagai alat negosiasi dalam pembicaraan perdagangan.

Imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun naik 9,7 basis poin menjadi 4.328%, dari 4.231% pada Kamis sore. Imbal hasil obligasi tenor 30 tahun naik 6,5 basis poin menjadi 4,8021% dari 4,737% pada Kamis sore. Imbal hasil obligasi tenor 2 tahun, yang biasanya bergerak sejalan dengan ekspektasi suku bunga Federal Reserve, naik 14,1 basis poin menjadi 3,843%, dari 3,701% pada Kamis sore.

Diterbitkan pada


Tentang Penulis

EsaFX

Penulis di EsaFX

Buka Akun Demo

Artikel Terkait

  • Harga Emas Kemungkinan Masih Tetap Bullish Pada 2025

    ESANDAR  – Harga emas naik pada perdagangan di hari Kamis (02/01/2025), menjaga momentum sejak akhir tahun 2024 yang positif hingga memecahkan rekor. Para pedagang bersiap untuk pergeseran kebijakan yang diharapkan oleh Presiden terpilih AS Donald Trump yang akan membentuk prospek ekonomi dan suku bunga untuk tahun baru.

  • Euro Mengakhiri Tahun 2024 Dengan Catatan Yang Lemah

    ESANDAR – Mata uang benua lama ini hampir tidak memiliki hal baik untuk diharapkan tahun ini. Sebaliknya Dolar AS memiliki harapan yang berbeda. Pasangan EUR/USD terlihat tidak bergerak untuk memulai tahun baru setelah para pedagang menutup tahun 2024 dengan euro yang merana mendekati level terendah dalam dua tahun.

  • Kenaikan Inflasi AS Dibawah Perkiraan, Harga Emas Naik

    ESANDAR – Harga emas mencapai titik tertinggi lebih dari satu bulan pada awal perdagangan sesi Asia di hari Kamis (16/01/2025) setelah data menunjukkan inflasi inti AS naik kurang dari yang diharapkan pada bulan Desember. Hasil ini meningkatkan harapan pasar bahwa Federal Reserve dapat menurunkan suku bunga lebih lanjut.

  • Secara Teknis, Harga Emas Berpotensi Turun

    ESANDAR – Data Indek Harga Konsumen (Consumers Price Index, CPI) Amerika Serikat akan dirilis pada pukul 20.30 WIB pada hari ini. Secara teknis, harga emas di pasar spot menunjukkan peluang turunnya hingga ke $2.635. Pasar bersiap mengantisipasi pelantikan Presiden Donald Trump untuk masa jabatan keduanya pada minggu depan.

  • Dolar AS Menguat Oleh Data Ketenagakerjaan Yang Solid

    ESANDAR – Dolar mengawali perdagangan di minggu ini dengan catatan kuat pada hari Senin (13/01/2025), meninggalkan mata uang utama lainnya yang merana di dekat posisi terendah multi-tahun mereka. Penguatan Dolar AS terjadi setelah laporan pekerjaan yang menggarisbawahi kinerja ekonomi yang unggul dibandingkan dengan negara lain di dunia.

esafx logo

    Legalitas

  • Perdagangan Berjangka Komoditi BAPPEBTI:

    No 86/BAPPEBTI/SP - PN/12/2014

  • Bursa Berjangka JFX:

    SPAB-070/BBJ/05/04

  • Kliring Berjangka Indonesia:

    26/AK-KBI/PB/111/2015

  • Sistem Perdagangan Alternatif:

    1164/BAPPEBTI/SP/5/2007

  • Pialang Berjangka Penerimaan Nasabah Elektronik On-Line BAPPEBTI:

    No 30/BAPPEBTI/KEP-PBK/10/2014

Unduh Aplikasi EsaFX Trader

EsaFX Trader iOs platformEsaFX Trader Android platform

Unduh Aplikasi MetaTrader 5

Meta Trader iOs platformMeta Trader Android platform

PT Esandar Arthamas Berjangka

Copyright © EsaFX

Registrasi

8120106860676

AGUNG PODOMORO LAND (APL) TOWER LT.36 UNIT T 7, JL. LETJEN S. PARMAN KAV.28, Desa/Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kec. Grogol Petamburan, Kota Adm. Jakarta Barat, Provinsi DKI Jakarta, Jakarta 11470, Indonesia.

Kontak

Disclaimers

Informasi Situs Web

Informasi di situs web ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran keuangan atau investasi profesional. Kami tidak membuat pernyataan atau jaminan, baik secara tersurat maupun tersirat, mengenai keakuratan, keandalan, kelengkapan, kesesuaian, atau ketersediaan informasi yang terdapat di situs web ini atau situs terkait lainnya. Setiap kepercayaan yang Anda berikan pada informasi tersebut sepenuhnya menjadi risiko Anda sendiri. Kami tidak akan bertanggung jawab atas kerugian atau kerusakan apa pun yang timbul dari penggunaan atau kepercayaan Anda terhadap informasi apa pun di situs web ini atau situs terkait Wilayah terbatas.

Informasi Wilayah yang tidak Dilayani

Informasi situs web PT EAB tidak bertujuan untuk menargetkan penduduk British Columbia, Quebec dan Saskatchewan, Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara), Iran, Amerika Serikat, dan Hong Kong; dan tidak untuk mengirim atau menggunakan informasi kepada orang di negara atau yurisdiksi di mana publikasi atau penggunaan informasi ini melanggar hukum dan peraturan lokal. PT EAB bekerjasama dengan Pedagang Peserta Sistem Perdagangan Alternatif dari Indonesia di bawah yurisdiksi BAPPEPTI.

Peringatan Investasi Berisiko Tinggi

Perdagangan Berjangka dan Sistem Perdagangan Alternatif adalah produk keuangan kompleks, dan penggunaannya dengan atribut perdagangan dengan leverage cenderung menyebabkan kerugian modal yang cepat, dan Anda mungkin diharuskan untuk menambah margin. Mohon pahami prinsip-produk dari Perdagangan Berjangka dan Sistem Perdagangan Alternatif dan pertimbangkan apakah Anda dapat menahan risiko ini sebelum memasuki pasar. Harga dan kinerja masa lalu dari semua instrumen derivatif keuangan tidak menjamin atau mewakili tren masa depan. Produk keuangan seperti itu tidak cocok untuk semua investor. Pastikan untuk sepenuhnya memahami semua risiko potensial sebelum memasuki pasar dan mencari saran independen ketika diperlukan.