Blog posts about - Obligasi

Bursa Saham Asia Naik, Mengikuti Wall Street Pecahka Rekor
ESANDAR – Bursa saham Asia naik secara umum pada perdagangan di hari Jumat (08/11/2024), mengikuti kenaikan Wall Street semalam yang memecahkan rekor tertingginya. Para investor mencerna pesan Federal Reserve untuk pemotongan suku bunga yang hati-hati bahkan dengan ekspektasi pengeluaran fiskal yang besar di bawah Presiden Donald Trump yang baru.

Yield Obligasi AS Naik, Dow Jones Terguling
ESANDAR – Indek Dow Jones dan S&P 500 ditutup lebih rendah pada perdagangan di hari Senin (21/10/2024), turun dari rekor penutupan tertinggi yang dicapai pada hari Jumat. Setelah enam kenaikan mingguan berturut-turut, indek terkoreksi karena imbal hasil Obligasi AS naik. Para pelaku pasar sendiri masih tetap waspada terhadap valuasi tinggi sambil menunggu laporan laba dari perusahaan-perusahaan […]

Data Ekonomi Solid, Dolar AS Menguat
ESANDAR – Dolar AS menguat pada hari Senin (21/10/2024), didorong oleh kenaikan imbal hasil obligasi AS, karena serangkaian data ekonomi AS yang solid menunjukkan Federal Reserve mampu bersabar dalam memangkas suku bunga sementara investor bersiap untuk pemilihan presiden 5 November. Greenback telah menguat selama tiga minggu berturut-turut dan 14 dari 16 sesi terakhir karena serangkaian data […]

Spekulasi Kenaikan Suku Bunga Memudar, Nikkei Menguat
ESANDAR – Bursa saham Jepang melonjak dan yen melemah pada perdagangan di hari Kamis (03/10/2024) karena risiko pengetatan lebih lanjut dalam kebijakan moneter tahun ini memudar, sementara reli yang menggembirakan di pasar saham Hong Kong terhenti sejenak.

Bisa Jadi The Fed Tak Segarang Itu Memangkas Suku Bunganya
ESANDAR – The Federal Reserve kemungkinan tidak akan memangkas suku bunga AS sedalam yang diharapkan pasar obligasi karena ekonomi yang tangguh dan inflasi yang masih tinggi, menurut BlackRock Investment Institute dalam sebuah catatan pada hari Senin (16/09/2024).

Dua Hari Dolar Di Hajar Yen, Dugaan Intervensi Menguat
ESANDAR – Dolar AS turun tajam terhadap yen dalam dua hari berturut-turut, seiring ekspektasi pasar atas kemungkinan intervensi Jepang menyusul pelemahan Yen sebelumnya. Disisi lain, indek saham global justru naik pada perdagangan di hari Jumat (12/07/2024) karena investor mengalihkan fokus mereka ke penurunan suku bunga Federal Reserve AS.

BoJ Isyaratkan Pengetatan Yang Lebih Besar Juli Ini
ESANDAR – Bank Sentral Jepang (BoJ) menghilangkan sinyal bahwa rencana pengetatan kuantitatif (QT) pada bulan Juli mungkin lebih besar dari perkiraan pasar, dan bahkan mungkin disertai dengan kenaikan suku bunga, seiring dengan upaya mereka untuk terus mengurangi stimulus moneternya yang masih besar. Petunjuk hawkish ini disampaikan selama seminggu terakhir, menyoroti tekanan yang dihadapi bank sentral […]

Bursa Saham Melemah Oleh Kenaikan Yield Obligasi AS
ESANDAR – Tiga indek saham utama AS berakhir beragam, setelah hasil lelang Obligasi melemah membuat yiled obligasi AS naik dan mendorong Dolar AS menguat. Risk Aversion menguat dimana para investor memilih untuk menunggu sejumlah data ekomomi yang bisa memberikan gambaran inflasi terkini dalam minggu ini. Data-data ini sangat krusial karena menjadi petunjuk potensial yang disukai the […]

Dow Jones Menembus Level 40 Ribu
ESANDAR – Mengakhiri perdagangan di akhir pekan, indek saham dunia naik untuk tujuh sesi berturut-turut dan imbal hasil Treasury AS juga naik pada hari Jumat (17/05/2024) dimana para investor mencoba menilai waktu potensial bagi the Fed melakukan penurunan suku bunga di tahun ini.Indek Dow Jones ditutup di atas 40.000 untuk pertama kalinya, dan ketiga indeks saham […]

Dolar Mendingin, Harga Emas Naik Kembali
Harga emas menguat pada perdagangan di hari Selasa (06/02/2024) setelah terjadi penurunan dolar AS dan imbal hasil Obligasi. Para pedagang memilih untuk menunggu komentar dari beberapa pejabat Federal Reserve dalam minggu ini untuk mengukur kemungkinan laju penurunan suku bunga tahun ini. Pada perdagangan emas di pasar spot, harga naik 0,6% menjadi $2,035.89 per troy ons, […]

Inflasi Lebih Panas, Harga Emas Naik Tipis
Harga emas naik tipis pada perdagangan di hari Kamis (25/01/2024) karena imbal hasil Obligasi AS turun setelah data PDB AS menyoroti bahwa laju inflasi melambat, sementara fokus beralih ke data inflasi untuk petunjuk lebih lanjut mengenai strategi penurunan suku bunga Federal Reserve.

Harga emas melanjutkan penurunannya pada hari Rabu (17/01/2024) karena dolar AS menguat setelah komentar hawkish dari pejabat Federal Reserve mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga pada bulan Maret, sementara para pedagang menunggu komentar dari lebih banyak pembicara The Fed pada minggu ini.