Harga Emas Bertahan Diatas $2650, Menunggu FOMC

Harga Emas Bertahan Diatas $2650, Menunggu FOMC

ESANDAR – Harga emas diperdagangkan di atas $2.650 per ons pada hari Senin (16/12/2024) karena investor menunggu keputusan kebijakan Federal Reserve akhir minggu ini, dengan fokus pada prospek kebijakan moneter bank sentral tahun 2025. The Fed secara luas diharapkan akan memberikan penurunan suku bunga sebesar 25bps lagi pada pertemuan terakhirnya tahun ini.

Hal ini akan meningkatkan daya tarik emas dengan mengurangi biaya peluang untuk memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil. Selain itu, ketegangan geopolitik yang sedang berlangsung di Timur Tengah, terutama setelah Israel melakukan serangan udara dan darat di Gaza, semakin mendukung status emas sebagai tempat berlindung yang aman.

World Gold Council juga telah memproyeksikan pertumbuhan yang lebih lambat untuk logam mulia tahun depan, dengan mengutip faktor-faktor seperti tindakan bank sentral, ketegangan geopolitik, dan kondisi ekonomi di pasar-pasar utama seperti AS, Tiongkok, dan India.

Pada akhir pekan lalu, harga emas jatuh untuk dalam dua hari beruntun meskipun dolar AS melemah. Emas tetap tidak mampu menantang rekor harga tertingginya pada tanggal 30 Oktober meskipun suku bunga lebih rendah dan permintaan fisik meningkat.

Emas untuk pengiriman Februari terakhir terlihat turun $33,80 menjadi $2.675,60 per ons. Logam mulia naik ke rekor $2.800,80 pada akhir Oktober di tengah penurunan suku bunga dan pembelian aset safe haven. Emas tampaknya akan menantang rekor minggu ini, dengan naik ke $2.756,70 pada hari Rabu di akhir reli empat hari, namun turun kembali karena aksi ambil untung.

Aksi ambil terjadi setelah data yang beragam dan prospek suku bunga yang kurang positif bagi emas untuk tahun mendatang sejak pemilihan umum. Harga emas tetap stabil setelah mengalami kenaikan, dimana pelaku pasar memperkirakan penurunan suku bunga AS pada bulan Desember dan bank sentral Cina kembali membeli emas setelah jeda enam bulan, menjadi penyeimbang terhadap beberapa hambatan emas yang mulai muncul mendekati tahun 2025.

Dolar AS menguat, dimana indeks dolar ICE terakhir terlihat naik 0,03 poin menjadi 106,99. Imbal hasil Obligasi AS naik, dimana untuk tenor 2 tahun AS terakhir terlihat membayar 4,241%, naik 4,0 basis poin, sementara imbal hasil obligasi 10 tahun naik 5,9 poin menjadi 4,393%

Published at


About author

EsaFX

Writer at EsaFX

Related Articles

  • Harga Emas Kemungkinan Masih Tetap Bullish Pada 2025

    ESANDAR  – Harga emas naik pada perdagangan di hari Kamis (02/01/2025), menjaga momentum sejak akhir tahun 2024 yang positif hingga memecahkan rekor. Para pedagang bersiap untuk pergeseran kebijakan yang diharapkan oleh Presiden terpilih AS Donald Trump yang akan membentuk prospek ekonomi dan suku bunga untuk tahun baru.

  • Euro Mengakhiri Tahun 2024 Dengan Catatan Yang Lemah

    ESANDAR – Mata uang benua lama ini hampir tidak memiliki hal baik untuk diharapkan tahun ini. Sebaliknya Dolar AS memiliki harapan yang berbeda. Pasangan EUR/USD terlihat tidak bergerak untuk memulai tahun baru setelah para pedagang menutup tahun 2024 dengan euro yang merana mendekati level terendah dalam dua tahun.

  • Dampak Stimulus Ekonomi Cina Mulai Mengalir

    ESANDAR –  Aktivitas manufaktur Tiongkok hampir tidak tumbuh pada bulan Desember meskipun sektor jasa dan konstruksi pulih, survei resmi menunjukkan pada hari Selasa, yang menunjukkan stimulus kebijakan mulai mengalir ke beberapa sektor karena ekonomi bersiap menghadapi risiko perdagangan baru.

  • Bursa Saham Melemah Di Hari terakhir Perdagangan Di Tahun 2024

    ESANDAR – Bursa saham Asia melemah pada perdagangan di hari Selasa (31/12/2024) dengan penuh kehati-hatian. Para investor nampaknya telah mengurangi keyakinan mereka pada rencana pemotongan suku bunga AS di tahun 2025. Mereka kini bersiap mengantisipasi kebijakan pemerintahan Donald Trump yang akan datang, dimana dolar AS berdiri tegak terhadap sebagian besar mata uang lainnya.

  • Emas Siap Catat Tahun Terbaiknya Dalam Lebih Dari Satu Dekade

    ESANDAR  – Harga emas sedikit berubah pada perdagangan hari Selasa, hari terakhir dari tahun yang penuh peristiwa yang menyaksikan logam tersebut membukukan kinerja tahunan terbaiknya dalam lebih dari satu dekade. Harga emas di pasar spot naik 0,1% pada $2.608,09 per ons, pada pukul 09:17 WIB. Harga emas berjangka AS naik 0,1% menjadi $2.620,60.

esafx logo

    Legalitas

  • Perdagangan Berjangka Komoditi BAPPEBTI:

    No 86/BAPPEBTI/SP - PN/12/2014

  • Bursa Berjangka JFX:

    SPAB-070/BBJ/05/04

  • Kliring Berjangka Indonesia:

    26/AK-KBI/PB/111/2015

  • Sistem Perdagangan Alternatif:

    1164/BAPPEBTI/SP/5/2007

  • Pialang Berjangka Penerimaan Nasabah Elektronik On-Line BAPPEBTI:

    No 30/BAPPEBTI/KEP-PBK/10/2014

ios platformandroid platform

PT Esandar Arthamas Berjangka

Copyright © EsaFX

Registration

8120106860676

AGUNG PODOMORO LAND (APL) TOWER LT.36 UNIT T 7, JL. LETJEN S. PARMAN KAV.28, Desa/Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kec. Grogol Petamburan, Kota Adm. Jakarta Barat, Provinsi DKI Jakarta, Jakarta 11470, Indonesia.

Contact

Disclaimers

On Website Information

The information on this website is provided for informational purposes only and is not intended to be a substitute for professional financial or investment advice. We make no representations or warranties, either express or implied, as to the accuracy, reliability, completeness, suitability or availability of the information contained on this website or any linked sites. Any reliance you place on such information is strictly at your own risk. PT EAB is not liable for any loss or damage arising from your use of or reliance on any information on this website or linked sites.

On non-serviceable regions

PT EAB website information is not intended to target residents of British Columbia, Quebec and Saskatchewan, the Democratic People's Republic of Korea (North Korea), Iran, the United States of America, and Hong Kong; and not to send or use the information to persons in countries or jurisdictions where publication or use of this information violates local laws and regulations. PT EAB cooperates with Alternative Trading System Participating Brokers from Indonesia under the jurisdiction of BAPPEPTI.

High Risk Investment Warning

Futures Trading and Alternative Trading Systems are complex financial products, and their use with leveraged trading attributes is likely to lead to rapid loss of capital, and you may be required to increase margin. Please understand the principles of the Futures Trading and Alternative Trading System and consider whether you can withstand this risk before entering the market. Past prices and performance of all derivative financial instruments do not guarantee or represent future trends. Such financial products are not suitable for all investors. Be sure to fully understand all potential risks before entering the market and seek independent advice when necessary.

Live Chat