Pasar Menunggu Data Inflasi AS, Dolar Bergerak Hati-hati

ESANDAR – Dolar mengawali hari Senin (11/11/2024) dimana suasana hati-hati karena pasar bersiap untuk data inflasi AS dan banyaknya pembicara Federal Reserve minggu ini, sementara yuan masih terpengaruh oleh paket stimulus terbaru Beijing yang mengecewakan. Menyorot latar belakang yang lemah di Tiongkok, data yang keluar selama akhir pekan menunjukkan harga konsumen naik pada laju paling lambat dalam empat bulan pada bulan Oktober sementara deflasi harga produsen semakin dalam.

Laporan penjualan eceran dan produksi industri yang akan dirilis pada hari Jumat akan menunjukkan apakah berbagai upaya stimulus Beijing memiliki efek nyata pada permintaan. Kekecewaan terhadap paket terbaru telah menyebabkan dolar Australia dan Selandia Baru merosot pada hari Jumat karena kedua negara tersebut merupakan eksportir utama ke Tiongkok.

Pergerakan secara keseluruhan kecil, dimana pasar obligasi AS sedang libur meskipun saham dan berjangka dibuka. Dolar naik 0,1% terhadap yen di 152,90, setelah terseret dari puncak minggu lalu di 154,70 karena risiko intervensi Jepang. Indeks dolar sedikit lebih kuat di 105,00, setelah naik 0,6% minggu lalu terutama terhadap euro. Mata uang tunggal itu tertahan di $1,0711, setelah turun 1% minggu lalu ke level terendah $1,0683. Level support sekarang berada di sekitar $1,0667 dan $1,0601.

Sementara tiga indek saham utama AS mencatat rekor penutupan tertinggi, dan S&P 500 melewati 6.000 untuk pertama kalinya selama sesi ini.

Ketidakpastian politik tetap menjadi hambatan karena Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan dia bersedia mengadakan mosi tidak percaya sebelum Natal, membuka jalan bagi pemilihan umum dadakan setelah runtuhnya koalisi pemerintahannya. Euro telah tertekan oleh usulan Presiden terpilih AS Donald Trump untuk mengenakan tarif impor, yang dapat merugikan ekspor Eropa dan berisiko memicu perang dagang global. Diyakini bahwa kebijakan Trump akan memberikan tekanan ke atas pada inflasi AS dan imbal hasil obligasi, sekaligus membatasi ruang lingkup Federal Reserve untuk melonggarkan kebijakan.

Mengingat hal ini, diperkirakan bahwa Fed akan memangkas 25bp lagi pada pertemuan Desember. Setelah itu hanya akan memangkas sekali per kuartal, berbeda dengan perkiraan sebelumnya untuk pemangkasan 25bp setiap pertemuan. Selain itu, sekarang diperkirakan bahwa Fed akan menyimpulkan setelah mencapai 3,5%, dibandingkan perkiraan kami sebelumnya untuk suku bunga terminal 3,0%.

Sejumlah pejabat Fed akan berpidato minggu ini, termasuk Ketua Jerome Powell pada hari Kamis, jadi akan ada banyak arahan tentang prospek suku bunga. Data juga akan berpengaruh karena harga konsumen AS akan dirilis pada hari Kamis dan pembacaan inti di atas 0,3% yang diperkirakan akan semakin mengurangi kemungkinan pelonggaran pada bulan Desember. Semua ini dipandang sebagai hal yang menguntungkan bagi dolar dalam jangka panjang, meskipun belum terlihat seperti apa kebijakan Trump yang sebenarnya akan diterapkan dalam praktik.

Published at


About author

EsaFX

Writer at EsaFX

Related Articles

  • Harga emas mencapai level tertinggi dalam hampir seminggu pada perdagangan di hari Senin (19/02/2024).  Dorongan kenaikan karena dolar AS sedikit melemah dan konflik di Timur Tengah memanas sehingga mendukung daya tarik emas sebagai asset safe-haven.

  • Pertumbuhan Sektor Jasa AS Melambat

    ESANDAR – Pertumbuhan industri jasa AS semakin melambat pada bulan Maret, sementara harga yang dibayar oleh dunia usaha untuk modal turun ke level terendah dalam empat tahun terakhir, yang menjadi pertanda baik bagi prospek inflasi. Institute for Supply Management (ISM) mengatakan pada hari Rabu (03/04/2024) bahwa PMI non-manufaktur turun menjadi 51,4 bulan lalu dari 52,6 pada […]

  • Inflasi AS Melemah, Harga Emas Naik Tipis

    ESANDAR – Harga emas naik tipis saat mengawali perdagangan pada hari Kamis (16/05/2024) di sesi Asia. Gerak naik ini didukung oleh pelemahan dolar dan penurunan imbal hasil Treasury setelah data mengisyaratkan penurunan inflasi AS, memperkuat spekulasi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve.

  • 3 Alasan Harga Emas Turun Hari Ini

    ESANDAR – Harga emas melemah pada perdagangan di hari Rabu (12/06/2024), terbebani oleh penguatan dolar, karena investor menunggu data utama inflasi AS dan proyeksi terbaru suku bunga Federal Reserve yang akan dirilis hari ini. Pada perdagangan di pasar spot, harga emas turun 0,2% menjadi $2,311.80 per ounce, pada 01.28 GMT. Sementara dalam perdagangan di bursa […]

  • 7 Saham Raksasa Pimpin Kenaikan Bursa Saham AS

    ESANDAR – Saham-saham AS ditutup lebih tinggi pada perdagangan di hari Selasa (23/04/2024) menyusul pendapatan positif dari perusahaan-perusahaan papan atas dan karena investor fokus pada hasil kuartalan dari Magnificent Seven dan saham-saham dengan pertumbuhan megacap lainnya.

esafx logo

    Legalitas

  • Perdagangan Berjangka Komoditi BAPPEBTI:

    No 86/BAPPEBTI/SP - PN/12/2014

  • Bursa Berjangka JFX:

    SPAB-070/BBJ/05/04

  • Kliring Berjangka Indonesia:

    26/AK-KBI/PB/111/2015

  • Sistem Perdagangan Alternatif:

    1164/BAPPEBTI/SP/5/2007

  • Pialang Berjangka Penerimaan Nasabah Elektronik On-Line BAPPEBTI:

    No 30/BAPPEBTI/KEP-PBK/10/2014

ios platformandroid platform

PT Esandar Arthamas Berjangka

Copyright © EsaFX

Registration

8120106860676

AGUNG PODOMORO LAND (APL) TOWER LT.36 UNIT T 7, JL. LETJEN S. PARMAN KAV.28, Desa/Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kec. Grogol Petamburan, Kota Adm. Jakarta Barat, Provinsi DKI Jakarta, Jakarta 11470, Indonesia.

Contact

Disclaimers

On Website Information

The information on this website is provided for informational purposes only and is not intended to be a substitute for professional financial or investment advice. We make no representations or warranties, either express or implied, as to the accuracy, reliability, completeness, suitability or availability of the information contained on this website or any linked sites. Any reliance you place on such information is strictly at your own risk. PT EAB is not liable for any loss or damage arising from your use of or reliance on any information on this website or linked sites.

On non-serviceable regions

PT EAB website information is not intended to target residents of British Columbia, Quebec and Saskatchewan, the Democratic People's Republic of Korea (North Korea), Iran, the United States of America, and Hong Kong; and not to send or use the information to persons in countries or jurisdictions where publication or use of this information violates local laws and regulations. PT EAB cooperates with Alternative Trading System Participating Brokers from Indonesia under the jurisdiction of BAPPEPTI.

High Risk Investment Warning

Futures Trading and Alternative Trading Systems are complex financial products, and their use with leveraged trading attributes is likely to lead to rapid loss of capital, and you may be required to increase margin. Please understand the principles of the Futures Trading and Alternative Trading System and consider whether you can withstand this risk before entering the market. Past prices and performance of all derivative financial instruments do not guarantee or represent future trends. Such financial products are not suitable for all investors. Be sure to fully understand all potential risks before entering the market and seek independent advice when necessary.

Live Chat